Tentang Engkau Sahabat Kecilku Karya Fatmawati
(361 Views) Januari 21, 2024 2:18 pm | Published by Rifa Nurfadilah | 15 CommentsTENTANG ENGKAU, SAHABAT KECILKU
Karya : Fatmawati
Awal aku masuk kelas kita, bangku itu selalu kosong
“Adakah yang tahu ke manakah pemilik bangku ini?’, demikian ku tanyakan
Teman-temanmu cerita bahwa engkaulah sang pemilik bangku itu
Kata mereka engkau memang jarang ada di antara mereka
Engkau jarang masuk, anakku!
Engkau, kata teman-temanmu, hidup sendirian hanya dengan ayahmu
Tidak ada yang membangunkanmu saat pagi
Saat seharusnya kamu bangun, mandi, sarapan, berseragam, dan berangkat ke sekolah
Karena ayahmu mungkin bangunnya juga kesiangan karena malamnya sibuk mencari nafkah untukmu
Mencari sedikit rezeki, agar besok ketika kamu ingin jajan, ada sedikit uang di saku ayahmu
Maka jadilah kamu, anakku, yang karena keadaan, membuatmu jadi jarang ada di kelas kita
Awal yang sepertinya kelam perlahan berganti agak terang walaupun belum benderang
Aku lihat tempat dudukmu sekarang selalu ada yang mengisi
Ya! Dirimu Nak, yang akhirnya setiap hari menduduki bangku itu, yang dulu sering kosong
Aku bangga padamu sahabat kecilku! Kamu ternyata bisa!
Kamu berhasil keluar dari situasi sulit itu
Seperti yang sering kita obrolkan ya Nak
Tentang ikhtiar, tentang do’a, tentang takdir, dan tentang Tuhan, yang Dia tidak akan merubah nasib kita kalau bukan kita sendiri yang merubahnya
15 Komentar for Tentang Engkau Sahabat Kecilku Karya Fatmawati
Keren banget puisinya!!!
Mantep bgt!!!
Semoga menjadi motivasi untuk murid2
Bagus, terus menulis biar tambah terus kosa kata dan tulisannya
Masyaallah, keren banget
Masyaallah, keren banget, jdi kebayang waktu jaman masih sekolah dulu.
soo fun!
Bagus, terus menulis dan berkarya, semoga menambah khazanah literasi
Bagus puisinya bu, kondisi yang sering dihadapi oleh anak murid di sekolah. Semoga anak-anak tetap semangat dalam menjalani kehidupannya serta semangat sekolah.
Puisi yang sangat menyentuh hati. Pengarang mampu mendeskripsikan perjuangan seorang anak dalam menghadapi kerasnya kehidupan dengan narasi yang sangat hidup, seakan-akan pembaca berada pada kondisi tersebut. Semangat untuk bu Fatma dalam menghasilkan karya-kàrya puisi selanjutnya.
Membaca puisinya saja…terasa tersentuh…terbayang kejadian tersebut seolah kitapun merasakan hal yang disampaikan dalam puisinyam begitu hidup..kereen
Subhanalloh, kalau bukan kita, siapa lagi… bagus sekali
Masyaallah.. Luar biasa 🥲
Terharu membaca puisi “Tentang Engkau, Sahabat Kecilku” yang menggambarkan perjuangan hidup seorang anak tanpa ibu dan berhasil keluar dari zona sulit berkat doa dan ikhtiar. Menariknya, diksi yang digunakan oleh penulis mudah dipahami.
Salut dan semoga sukses untuk Fatmawati.
Sangat menyentuh sekali , tak terasa air mata sudah turun saja. Bahasa yang sederhana mudah di cerna namun penuh arti. Semoga menjadi yang terbaik. Aamiin..