Muak

Muak

Karya : Nurul Anisa

 

Wahai sahabat pujangga

Izinkan saya untuk tertawa

Melihat dunia dipenuhi dengan drama

Romansa yang tertipu harta

Muak akan kasta yang dia paksa ada tingkatnya

Sungguh ini realita

Kobaran api kebodohan tak terelakan

Aku sesak atas tindakan kosong yang kubuat

Atas rasa malas yang menggerogoti jiwa

Muak atas keluhan tiap harinya

Tangan yang terpaku untuk dipangku

Sampai mengangkat tangan untuk menghamba pun tak mau

Risuh pada alam yang sedikit berkeluh

Bermanja mengaharap haru

Siapa yang harusnya muak?

Haruskah ku eja satu per satu

Dimana dunia hanya ingin kau tau

Meminta kesadaran akan dirimu

Muaklah atas diri yang tak mau maju

Agar pembenahan mengikutimu